Bisakah kau beri waktumu sedikit saja untuk membaca curahanku ?
Aku ingin kita berbincang berdua dari hati ke hati. Dan kita saling Ungkapkan kekaguman satu sama lain, serta sampaikan pula kegelisahanmu padaku. " Kemudian berdoalah, "Ya Allah, satukan kami dalam cinta-Mu."
Wahai suamiku, sekali-kali biarkan aku menangis di pelukanmu.
Dan rasakan getaran cintaku, hapus air mataku dengan tanganmu dan dekap diriku dalam pelukanmu. Biarkan aku terus menangis dan jangan kau tanya.
"Mengapa aku menangis?”
Biarkan aku menangis sepuas-puasnya hingga aku merasa lega.
Ketahuilah, tak semua tangisan harus punya alasan. Kadang wanita menangis bukan karena ia sedih, melainkan itu bentuk rindu pada suaminya.
Wahai suamiku, sekali-kali bisakah kau bacakan Qur'an dihadapanku ?
Biarkan aku mendengarkan bacaanmu. Izinkan aku meluruskan kesalahan apa yang kau baca.
Rasakan getaran suaraku saat meluruskan bacaanmu.
Masukan kedalam hatimu.
Setelah itu bisikan ke dalam hatimu;
"Betapa bahagianya aku didampingi istriku. Sungguh aku akan berusaha keras untuk membahagiakanmu.”
Wahai suamiku, bila kau bekerja atau punya bisnis pasti kau akan berusaha melayani dan memuaskan pelangganmu. Ketahuilah, aku bukan hanya pelangganmu, melainkan pendampingmu, asistenmu, penasihatmu, terkadang mentormu.
Oleh karena itu, aku lebih berhak mendapat layanan terbaik darimu..
Wahai suamiku, ada hal-hal kecil yang kau anggap sederhana tetapi itu bermakna bagiku. Cukup kecup keningku ketika kau ingin tidur dan bangun dari tidur, disela kesibukanmu godalah aku dengan, kirim sms atau pesan singkat. Boleh jadi hanya berupa tiga kata
“I Love You”
atau
“I Miss You”.
Atau dengan perlakuan kecil yang menurutmu sepele, tapi bagiku berharga dan itu menjadi kebiasaanmu yang selalu kurindukan. Seperti memasangkan helm ketika kita hendak pergi atau kau bukakan pintu mobil untukku, kau bawakan barang belanjaan, kau bawakan aku sebungkus nasi goreng ditengah malam ketika kau baru pulang dari kerja lemburmu.
Akan tetapi, bila itu keluar dari lubuk hatimu maka itu akan
membahagiakanmu dan tentu saja akan bahagiaku juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar