Merenungi firman Allah :
“Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfudz) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya, yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.”
(QS. Al-Hadid: 22)
Boleh jadi kesulitan hidup ini merupakan jalan bagi kita untuk lebih dekat kepada Allah subhanahu wata'ala’, sebab kepada siapa lagi kita memohon pertolongan ketika akal fikiran dan usaha keras sudah tak mampu lagi melepaskan diri dari semua kesulitan.
“Sesungguhnya, Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.”
(QS. Al-Qamar: 49)
(QS. Al-Qamar: 49)
Sahabatku, Janganlah pernah berputus asa dari rahmat dan kasih sayang Allah swt, ingatlah keputus asaan merupakan pintu masuk jebakan syetan yg terkutuk.
Dalam sebuah hadits disebutkan:
"Sungguh unik perkara orang mukmin itu!
Semua perkaranya adalah baik. Jika mendapat kebaikan ia bersyukur, maka itu menjadi sebuah kebaikan baginya. Dan jika ditimpa musibah ia bersabar, maka itu juga menjadi sebuah kebaikan baginya. Dan ini hanya akan terjadi pada orang mukmin.".
"Sungguh unik perkara orang mukmin itu!
Semua perkaranya adalah baik. Jika mendapat kebaikan ia bersyukur, maka itu menjadi sebuah kebaikan baginya. Dan jika ditimpa musibah ia bersabar, maka itu juga menjadi sebuah kebaikan baginya. Dan ini hanya akan terjadi pada orang mukmin.".